Kartu KAH

Tujuan : Menjalin kekeluargaan antara sesama pada umumnya dan pada khususnya putra putri daerah Pulau pulau Batu di mana pun berada yang peduli, serta ikut berperan dalam pembangunan ekonomi mikro untuk mewujudkan masyarakat Pulau pulau Batu yang Mandiri. Siapa saja yang menjadi anggota “KAH” Yang di utamakan menjadi anggota “Komunitas Anak Hulobatcu” adalah putra putri daerah Pulau-pulau Batu - Nias Selatan – Sumatera Utara. Kegiatan : Kegiatan sosial dan Jaringan Usaha (JAUH-KAH) Manfaat : Jika diterima sebagai anggota Komunitas Anak Hulobatcu maka anda akan diberikan kartu tanda anggota “KAH” yang manfaatnya : 1. Anda tergabung dalam Program Jaringan Usaha (JAUH-KAH) 2. Penawarkan khusus akan produk anggota dan patner Jaringan Usaha (JAUH-KAH) 3. Mendapatkan Discount s/d 10% untuk setiap pembelian produk 4. Gratis Promosi di http://hulobatcu.blogspot.com dan seluruh jaringannya. Disinilah kami jelaskan bahwa banyak putra putri daerah Pulau pulau Batu Nias Selatan Sumatera Utara yang punya bakat menghasilkan sebuah karya yang produktif: tetapi karena sarana dan prasarana yang ada sangat sangat tidak mendukung membuat karya tersebut tidak dapat menebus pasar nasional. Yang akhirnya tidak berdampak pada kemajuan ekonomi masyarakat Pulau pulau Batu. Walaupun begitu adanya tetapi janganlah menyerah sebelum berjuang, mari kita bergandeng tangan membentuk jaringan usaha dibawah naungan “KAH” tanpa membebankan satu dengan yang lain, seperti halnya Multi Level Marketing yang anggotanya selalu dibebankan untuk mencari anggota lagi, sedangkan hasil yang di dapatkan belum tentu memuaskan hati sesuai dengan yang di janjikan. Pada prinsipnya “KAH” adalah merupakan wadah dimana semua anggota mendapat manfaat sama untuk mencapai pemberdayaan ekonomi. Sebagai Ilustrasi : (Contoh-1) Tasofu adalah seorang nelayan, dimana hasil laut yang telah dikumpulkanya berupa cangkang dari jenis siput laut akan di jual tengkulak. Tetapi apa yang terjadi cangkang tersebut sudah tidak ada permintaan lagi kata si-Tengkulak. Nah sekarang kemana si Tasofu akan memasarkan barang tersebut? Dengan adanya komunitas ini, si-Tasofu tidak perlu bersusah susah menggotong cangkang siput tersebut untuk menawarkannya ke orang lain. (Contoh-2) Ina Asendu adalah seorang ibu rumah tangga, punya ketrampilan untuk menganyam tikar dari daun pandan. Setiap dua minggu-nya Ina Asendu menyelesaikan 1 lembar tikar; Tidak terasa 3 bulan telah berlalu, Ina Asendu telah menyelesaikan 6 lembar tikar daun pandan. Karena kebutuhan rumah tangga, Ina Asendu menitipkan tikar tersebut kepada tetangga yang kebetulan mau berangkat ke Pulau Telo untuk di jual. Dan dihargain Rp. 25.000,- oleh Lakhodo. Sekarang pertanyaannya, sebandingkah harga Rp. 25.000,- itu dengan tenaga dan waktu yang di korbankan oleh Ina Asendu? Dengan menjadi Anggota dari “Komunitas Anak Hulobatcu” tidak akan terjadi hal yang demikian, hanya dengan mengkorfirmasikan kepada “Komunitas Anak Hulobatcu” selanjutnya akan ditangani oleh “Komunitas Anak Hulobatcu” untuk mencari atau memasarkan barang tersebut.